Pemprov DKI Jakarta Akan Tertibkan Penertiban Proyek Galian Yang Perparah Macet

- Jurnalis

Jumat, 20 Juni 2025 - 11:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Suararealitas.co Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan akan menertibkan berbagai proyek pembangunan yang mangkrak di sejumlah titik ibu kota. Pernyataan ini disampaikan sebagai respons atas keluhan warga terkait banyaknya proyek galian yang dibiarkan terbengkalai dan memakan badan jalan, menyebabkan kemacetan parah di berbagai wilayah.

Proyek-proyek tersebut mencakup beragam sektor, mulai dari instalasi fiber optik hingga pekerjaan utilitas lainnya. Pramono menyebut, beberapa proyek bahkan tidak menunjukkan aktivitas pembangunan meski area kerja tetap ditutup dan mengganggu lalu lintas.

Baca Juga :  BPH Migas Tanda Tangani PKS dengan BIN, Sinergi Pengawasan dan Pengamanan Preventif Distribusi BBM Subsidi Tepat Sasaran
Imbas Galian Dijalan Penyebab Kemacetan Parah (foto:detik.com)

“Kami sudah menggelar rapat khusus pekan lalu membahas masalah ini. Bukan hanya proyek di luar kota, tapi juga di dalam kota yang dibiarkan terbengkalai. Ada yang hampir setahun lebih tidak ada aktivitasnya,” ujar Pramono usai meninjau pembangunan tanggul di Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (12/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia juga menyoroti kejadian di mana para pekerja proyek terekam merokok dan makan di lokasi tanpa melakukan pekerjaan, yang kemudian viral di media sosial.

Baca Juga :  Polres Pelabuhan Tanjung Priok Amankan Pelaku Pencurian di Masjid Saat Jumat Berkah

Itu sebabnya saya minta Dinas Bina Marga segera menertibkan. Tidak bisa dibiarkan begitu saja,” tegasnya.

Meski demikian, Pramono menyatakan sejumlah proyek telah berhasil diselesaikan, khususnya yang terkait sumber daya air. “Kalau yang sumber daya air relatif sudah ya. Sudah dibukakan semua sekarang. Mudah-mudahan ini bisa mengurangi beban transportasi di Jakarta secara perlahan,” jelasnya.

Penertiban ini diharapkan dapat mempercepat penyelesaian proyek dan mengurangi dampak negatif terhadap mobilitas masyarakat di ibu kota.

Berita Terkait

Apa Arti “17+8 Tuntutan Rakyat” Usai Gelombang Demo Nasional? Ini Arti dan Isi Lengkapnya!
Polsek Johar Baru Gelar Apel Patroli Kesetiaan, Jaga Jakarta Aman di Sentra Ekonomi Johar Baru
Himbauan Kamtibmas, Polisi Gandeng PPSU Galur Jaga Jakarta Aman
Tanggapi Keluhan Warga Jalan Rusak Cadas – Kukun, Perumda TKR Surati Pelaksana
Jakarta Utara Hadirkan Depot Air Minum Gotong Royong di Sunter Agung
Pemprov DKI-Kementerian PU Sinergi Perbaiki Fasum Dampak Unjuk Rasa
Pembuang Limbah Medis Berbahaya, Bisa Kena Pidana
Audit Kinerja Itjenad, Perkuat Akuntabilitas Satuan Jajaran Korem 052/Wkr

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 17:35 WIB

Apa Arti “17+8 Tuntutan Rakyat” Usai Gelombang Demo Nasional? Ini Arti dan Isi Lengkapnya!

Kamis, 4 September 2025 - 16:42 WIB

Polsek Johar Baru Gelar Apel Patroli Kesetiaan, Jaga Jakarta Aman di Sentra Ekonomi Johar Baru

Kamis, 4 September 2025 - 16:41 WIB

Himbauan Kamtibmas, Polisi Gandeng PPSU Galur Jaga Jakarta Aman

Kamis, 4 September 2025 - 12:31 WIB

Tanggapi Keluhan Warga Jalan Rusak Cadas – Kukun, Perumda TKR Surati Pelaksana

Rabu, 3 September 2025 - 13:38 WIB

Jakarta Utara Hadirkan Depot Air Minum Gotong Royong di Sunter Agung

Berita Terbaru