Proyek Rehabilitasi Jembatan Dadap Rp 4,8 Miliar Didemo Puluhan Warga

- Jurnalis

Selasa, 6 September 2022 - 08:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Proyek Rehabilitasi Jembatan Dadap Rp 4,8 Miliar Didemo Puluhan Warga
Kabupaten Tangerang – Puluhan warga Dadap dari Barisan Rakyat Bersatu (BRB) menggelar aksi demo dilokasi Proyek Rehabilitasi Pembangunan Jembatan Dadap, pada Selasa (6/9/2022).
Pasalnya, para pendemo tersebut melakukan aksinya persis didepan Proyek Pembangunan Rehabilitasi Jembatan Dadap dengan membentangkan spanduk yang bertuliskan Penolakan tersebut tepatnya di Kampung Dadap, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. 
Mereka mendesak agar Dinas PU Bina Marga Provinsi Banten untuk merencanakan ulang pembuatan jembatan kali dadap. Selain itu pula, aksi mereka tersebut di dasari adanya pembangunan rehabilitasi jembatan Dadap yang di biayai oleh APBD Provinsi Banten senilai Rp.4,8 miliar untuk jembatan antar penghubung Jakarta dan Kabupaten Tangerang yang berdiri di atas bantaran kali Dadap tersebut dinilainya kurang efektif, yang seharusnya di bongkar dan ada peninggian struktur jalan. Sehingga, pada saat rob datang saluran air menjadi lancar dan tidak tersumbat. 
“Kami minta, jembatan Dadap tidak hanya di rehab. Namun, di bongkar total. Jangankan perahu, sampah saja tidak bisa lewat,” kata koordinator aksi BRB Ma’shum Jamil saat berorasi, Senin (6/9/2022).

Dikatakannya, anggaran APBD yang di berikan dari Provinsi Banten hanya sebatas untuk rehab yaitu 4,8 miliar hasil dengar pendapat dan diskusi dengan anggota DPRD Provinsi Banten. Seharusnya, anggaran yang diberikan untuk Kelurahan Dadap itu sebesar 15 miliar.
“Faktanya, kita hanya diberikan 4,8 miliar. Ini sebenarnya harus dimengerti, oleh pihak kelurahan maupun kecamatan. Kalo kita melakukan aksi ini, dalam rangka feedback untuk mereka, untuk kelurahan, maupun kecamatan agar mendapatkan anggaran yang lebih besar lagi untuk pembangunan,” ujarnya.
Warga yang mengatas namakan BRB tersebut, menyampaikan beberapa tuntutan diantaranya, menolak rehab jembatan kali Dadap, yang mereka butuhkan adalah perbaikan total jembatan kali Dadap.
Bahkan, mendesak Dinas PUPR Provinsi Banten untuk merencanakan ulang pembuatan jembatan kali Dadap, serta Provinsi Banten agar memberikan realisasi anggaran APBD kepada Kabupaten Tangerang khususnya, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi berkeadilan dan berimbang dengan kontribusi pendapatan-pendapatan yang telah diberikan ke Provinsi Banten.
Kemudian, mendesak agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan dan Polri memeriksa proses realisasi anggaran pembuatan jembatan kali Dadap.*(SR) 
Baca Juga :  Kali Cisadane Meluap, Ratusan Rumah Warga di Tiga RT Kampung Tanjung Burung Terendam Banjir

Berita Terkait

PWI Kota Tangerang Ingatkan Aparat Hormati Pers
Puluhan Mahasiswa di Karawang Tuntut Pembebasan 49 Siswa SMK yang Diamankan Polisi
Danlanud Husein Sastranegara Resmikan Saung Commando: Wadah Interaksi Positif Prajurit
Sah! Danlanud Husein Sastranegara Resmikan Pojok Heritage
BPN Kabupaten Tangerang Gelar Lomba Agustusan : Bangun Kekompakan Untuk Peningkatan Pelayanan Terbaik
Paskibraka Jatiuwung, Latihan atau Liburan
PWI Tegaskan Siap Kawal Langit Biru Demi Udara Sehat Warga Kota Tangerang
Wujudkan Ketahanan Pangan Kodim 0510/Trs Panen Padi 100 Hektar

Berita Terkait

Selasa, 2 September 2025 - 13:39 WIB

PWI Kota Tangerang Ingatkan Aparat Hormati Pers

Kamis, 28 Agustus 2025 - 20:59 WIB

Puluhan Mahasiswa di Karawang Tuntut Pembebasan 49 Siswa SMK yang Diamankan Polisi

Rabu, 27 Agustus 2025 - 16:24 WIB

Danlanud Husein Sastranegara Resmikan Saung Commando: Wadah Interaksi Positif Prajurit

Selasa, 26 Agustus 2025 - 13:20 WIB

Sah! Danlanud Husein Sastranegara Resmikan Pojok Heritage

Kamis, 21 Agustus 2025 - 16:40 WIB

BPN Kabupaten Tangerang Gelar Lomba Agustusan : Bangun Kekompakan Untuk Peningkatan Pelayanan Terbaik

Berita Terbaru