Koalisi Indonesia Maju (KIM) Yang Membelenggu Proses Pencalonan Mad Romli

- Jurnalis

Rabu, 14 Agustus 2024 - 15:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Tangerang – Dosen Fisip di Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT),  Memed Chumaidi menilai, salah satu bakal calon Bupati Tangerang, Mad Romli terbelenggu Koalisi Indonesia Maju (KIM), sehingga sampai saat ini tidak kunjung mendapatkan rekomendasi dari partai manapun.

“Ada  dinamika Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang membelenggu proses pencalonan Mad Romli, ” kata Dosen Fisip di Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT),  Memed Chumaidi kepada awak media, Selasa 13-8-2024. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Memed, padahal pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang  sudah semakin dekat, yaitu pada 27 hingga 29 Agustus mendatang. Tetapi, Partai Golkar saat ini belum juga mengumumkan secara pasti rekomendasi itu kepada siapa. Meskipun, dalam surat tugas Golkar sebelumnya diberikan kepada Mad Romli, Maesyal Rasyid, dan Intan Nurul Hikmah. 

Baca Juga :  Sinergi KKP, TNI AL, dan Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan BBL Senilai Rp12.15 Miliar di Bogor & Bali

“Apakah Mad Romli, Maesyal Raysid, dan Intan Nurul Hikmah. Rekom tersebut sampai saat ini belum diketahui, akan diberikan kepada siapa, “katanya.  

Memed Chumaidi menilai, bahwa Kabupaten Tangerang juga saat ini mengalami defisit legitimasi buat seorang Mad Romli. Hal itu diduga karena mundurnya Airlangga, dan belenggu KIM yang linier dari pusat ke daerah. Khusunya, Kabupaten Tangerang. 

“Jadi, alasan ini maka potensi  Mad Romli rentan diganggu di internal partai Golkar sendiri, ” katanya. 

Baca Juga :  Menteri Trenggono Jamin Pembuatan Regulasi Sektor KP Utamakan Ekologi

Memed juga mengatakan, bahwa Mad Romli dalam hal ini harus berhitung ulang apabila, Golkar tidak  merekomendasikan dirinya. Karena masih memiliki waktu, untuk menggaet partai tersisa, agar dirinya bisa dicalonkan. Diantaranya, PDIP, Demokrat, dan PPP.

“Ketika belum ada kepastian dari Golkar. Maka, harus mengusahakan kepastian dari tiga partai lainnya, yaitu PDI-P, PPP dan Demokrat, ” Katanya. 

Meski begitu, dinamika hari ini masih berjalan, apakah partai politik lain yang berafiliasi ke KIM akan linear dengan keputusan di Provinsi Banten.

“Kita tunggu sampai 27 hingga 29 agustus 2024 esok,”pungkasnya.

Berita Terkait

Gerakan Tobacco Control Leadership with Young Leaders Tegaskan Komitmen Generasi Muda Menuju Indonesia Bebas Tembakau
Semarak HUT ke-393 Kabupaten Tangerang, PERUMDAM TKR Berikan Kontribusi Nyata Lewat Program SL Gratis
Bupati Dampingi Hanif Faisol Nurofiq Meninjau Lokasi Waste To Energy di TPA Jatiwaringin
CHED ITB Ahmad Dahlan Soroti “Purbaya Effect” dan Lemahnya Disinsentif Fiskal Pengendalian Rokok
Bupati Meninjau Proses Perbaikan Jalan Kurang Lebih 500 Meter
Gedung Revitalisasi SDN Buaran Mangga IV Kecamatan Pakuhaji Diresmikan Bupati
Aliansi Banten Birokrasi Gelar Aksi di PLTU Suralaya, Soroti Dugaan Korupsi dan Diskriminasi Tenaga Lokal
Brigadir Renita Rismayanti, Polwan Polri Raih Penghargaan Dunia — “UN Woman Police Officer of The Year 2023

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 21:44 WIB

Gerakan Tobacco Control Leadership with Young Leaders Tegaskan Komitmen Generasi Muda Menuju Indonesia Bebas Tembakau

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:59 WIB

Semarak HUT ke-393 Kabupaten Tangerang, PERUMDAM TKR Berikan Kontribusi Nyata Lewat Program SL Gratis

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:32 WIB

Bupati Dampingi Hanif Faisol Nurofiq Meninjau Lokasi Waste To Energy di TPA Jatiwaringin

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:43 WIB

CHED ITB Ahmad Dahlan Soroti “Purbaya Effect” dan Lemahnya Disinsentif Fiskal Pengendalian Rokok

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:38 WIB

Bupati Meninjau Proses Perbaikan Jalan Kurang Lebih 500 Meter

Berita Terbaru