Mendukung Ketahanan Pangan Saat Pandemi, Personel Denzibang1/Stg Manfaatkan Lahan Tidur

- Jurnalis

Jumat, 4 Juni 2021 - 11:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Manfaatkan Lahan Tidur

Suararealitas.com, Sintang, Kalbar – Untuk meningkatkan ketahanan pangan disaat pandemi personel Denzibang 1/Stg, Serka Utol Rasli sebagai Baur Pam Ops Denzibang 1/Stg berperan aktif manfaatkan lahan tidur disekitar kantor Denzibang 1/Stg di jalan dr. Wahidin Sudirohusodo Sintang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan yang telah Ia dilakukan selama 6 bulan belakangan ini, juga merupakan salah satu bentuk peran serta dalam mendukung ketahanan pangan yang telah dicanangkan oleh Pemerintah. 

Serka Utoi Rasli melakukan kegiatan bercocok tanam ini di sela-sela melaksanakan tugas pokoknya, sebagai personel Denzibang1/Stg.

Menurut keterangan Serka Utol Rasli pada Kamis (3/6/21) bahwa, kegiatan bercocok tanam yang dilakukannya sangat membantu dalam meningkatkan taraf perekonomian keluarga. Disaat pandemi Covid-19 ini.

Baca Juga :  KTP WNI untuk Sponsori WNA di Bali, Kaling Banjar Bendul Angkat Bicara!

“Tanaman yang saya tanam yaitu, jenis palawija dan sayuran, seperti jagung, kacang panjang, terong, cabe, Mentimun,” ujarnya. 

Serka Utol Rasli mengatakan, ini merupakan penanaman tahap kedua setelah panen sebelumnya telah mendapatkan manfaat dan hasil yang memuaskan.

Di samping itu dia ungkapkan, kegiatan ini juga bisa menjadi persiapan bagi para anggota TNI, apabila nanti memasuki masa pensiun. 

“Tentunya kegiatan sambilan bercocok tanam ini menjadi kesempatan bagi kami belajar mempersiapkan diri, karena masa pensiun pasti terjadi,” katanya.

Ditempat yang sama Wadandenzibang 1/Stg, Mayor Czi Weswi Maidani S.T.,M.M. sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan personelnya tersebut.

“Harapan saya kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan, perekonomian anggota, apalagi dilakukan selama masa pandemi Covid-19,” ungkap Dani.

Baca Juga :  Sekda Kabupaten Tangerang Sebut Isra Mi'raj Ajarkan Pentingnya Pendekatan kepada Allah SWT

Dani juga katakan bahwa, ketidakjelasan waktu kapan pandemi akan berakhir berpotensi mengganggu ketersediaan, stabilitas, dan akses pangan. 

“Hal yang paling dikhawatirkan jika kondisi ini terus berlangsung adalah terjadinya krisis pangan,” paparnya.

“Oleh karena itu, menjaga ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19 saat ini menjadi salah satu program prioritas pemerintah Indonesia. Masyarakat juga harus mendukung,” kata Dani.

Menurutnya apa yang dilakukan oleh personel Denzibang1/Stg tersebut dapat menjadi contoh bagi masyarakat khususnya yang berada di sekitarnya.

“Ternyata, peluang di sektor pertanian ini luar biasa apalagi didukung dengan cara dan teknik yang tepat tentu harapannya dapat dilakukan secara masif di lingkungan masyarakat,” tutupnya.

Pewarta : RI/Red

Berita Terkait

Festival Cisadane 2025, Pesta Pejabat di Balik Langit Biru Kota Tangerang ?
Diseminasi Statistik Sektoral 2025, Bupati Dorong Percepatan Transformasi Digital Pemerintahan
Polsek Sunda Kelapa Gelar Ngopi Kamtibmas Bersama DKM Masjid
Warga Sebut Jalan Ambles di Cililin Kerap Ditambal, tapi Rusaknya Makin Parah
Mahasiswa Gugat Sikap Tertutup DPRD Tangsel: Krisis Moral Kelembagaan
Polresta Bandara Gelar Bakti Sosial dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Operasional PT SCG Disetop SatpolPP
DPRD Kota Tangerang Pererat Sinergi dengan Media Lewat Gathering Eksklusif

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 09:31 WIB

Festival Cisadane 2025, Pesta Pejabat di Balik Langit Biru Kota Tangerang ?

Selasa, 11 November 2025 - 19:59 WIB

Diseminasi Statistik Sektoral 2025, Bupati Dorong Percepatan Transformasi Digital Pemerintahan

Selasa, 11 November 2025 - 09:24 WIB

Polsek Sunda Kelapa Gelar Ngopi Kamtibmas Bersama DKM Masjid

Senin, 10 November 2025 - 09:01 WIB

Warga Sebut Jalan Ambles di Cililin Kerap Ditambal, tapi Rusaknya Makin Parah

Minggu, 9 November 2025 - 05:51 WIB

Mahasiswa Gugat Sikap Tertutup DPRD Tangsel: Krisis Moral Kelembagaan

Berita Terbaru