Strategi Meningkatkan Ketahanan Industri dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

- Jurnalis

Kamis, 27 Februari 2025 - 11:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, suararealitas.co – Para pakar ekonomi dan industri mendorong Indonesia mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen dalam diskusi publik bertajuk Pertumbuhan Ekonomi dan Ketahanan Industri yang diselenggarakan Next Policy dan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) bertempat di Sekretariat ILUNI UI pada Rabu, (26/02/2025). Target ambisius ini diharapkan dapat membawa Indonesia menjadi negara maju sebelum tahun 2038.

Dian Revindo selaku Associate Director LPEM FEB UI menekankan pentingnya peran industri dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi. “Industri harus memberikan nilai tambah dari produk mentah dan menopang sektor jasa,” ujarnya. Selain itu, beliau juga menyoroti tantangan deindustrialisasi yang dihadapi oleh Indonesia, di mana sektor manufaktur yang menyumbang 18% terhadap PDB telah mengalami penurunan Total Factor Productivity (TFP), serta banyak industri yang belum memiliki nilai tambah tinggi.

Baca Juga :  Doa Orang Tua Jadi Kunci, Paslon Religius Reynaldy-Agus Raih Nomor Urut 2 di Pilbup Subang 2024

Solihin Sofian, Ketua Umum PPA Kosmetika menyoroti tantangan utama yang dihadapi industri Indonesia, salah satunya adalah serangan produk impor dari luar negeri akibat over produksi di negara besar seperti China. “Kebijakan pemerintah harus lebih selaras dalam mendorong industri lokal agar mampu bersaing di pasar global,” tambahnya. Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM dan perlindungan terhadap produk dalam negeri melalui kebijakan yang lebih terintegrasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Ketua Umum ILUNI UI Didit Ratam menegaskan bahwa Indonesia perlu lebih selektif dalam menentukan sektor industri prioritas untuk memastikan efektivitas kebijakan yang diterapkan. “Dari berbagai industri prioritas, kita harus kerucutkan yang paling prioritas dan membuat industrial policy yang jelas,” katanya. Ia juga menyoroti perlunya transformasi struktural, termasuk penyederhanaan regulasi hukum dan kemudahan investasi. “Langkah-langkah dalam berinvestasi harus dipersingkat dan dipermudah agar menarik lebih banyak investor berkualitas,” tambahnya.

Baca Juga :  Menko Polkam Bersama KPU RI Pastikan Kesiapan Pilkada Serentak 2024

Sebagai solusi, diskusi ini merekomendasikan pembentukan kebijakan industri yang lebih terfokus, penguatan investasi berkualitas, serta penyederhanaan regulasi untuk meningkatkan daya tarik investasi di Indonesia. Selain itu, penguatan rantai pasok industri dalam negeri dengan mengurangi ketergantungan pada bahan baku impor juga menjadi fokus utama dalam mendukung ketahanan industri nasional.

Berita Terkait

Putusan MK Kosongkan Pilkada Barito Utara, Naek Marusaha Nyatakan Siap Maju Bupati
Wabup Intan Hadiri Acara Ramadan Maksimal Berkah PAIS Foundation
Wakil Ketua Penasehat Gekira Banten Dorong Umat Kristiani Berani Berpolitik Praktis
Korupsi Mengakar: Diskusi ETOS Bahas Dampak Mafia Migas dan Pupuk
Perayaan HUT ke-52 KSPSI: Mendorong Perlindungan Buruh dan Penegakan Hukum Impor Ilegal
Gerakan Rakyat Gelar Deklarasi dan Pelantikan DPP, Ketum DPP: Anies Baswedan Adalah Panutan Kami
ILUNI UI Berkolaborasi dengan Next Policy Gelar diskusi publik bertajuk “Mendorong Pertumbuhan Ekonomi dan Memperkuat Ketahanan Industri Nasional”
Kebijakan Industri dan Tantangan Regulasi: Mencari Solusi untuk Investasi dan Proteksi Produk Lokal

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 18:41 WIB

Putusan MK Kosongkan Pilkada Barito Utara, Naek Marusaha Nyatakan Siap Maju Bupati

Senin, 24 Maret 2025 - 19:47 WIB

Wabup Intan Hadiri Acara Ramadan Maksimal Berkah PAIS Foundation

Minggu, 23 Maret 2025 - 02:13 WIB

Wakil Ketua Penasehat Gekira Banten Dorong Umat Kristiani Berani Berpolitik Praktis

Jumat, 7 Maret 2025 - 18:07 WIB

Korupsi Mengakar: Diskusi ETOS Bahas Dampak Mafia Migas dan Pupuk

Jumat, 28 Februari 2025 - 11:28 WIB

Perayaan HUT ke-52 KSPSI: Mendorong Perlindungan Buruh dan Penegakan Hukum Impor Ilegal

Berita Terbaru

Breaking News

DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang

Selasa, 17 Jun 2025 - 14:47 WIB

ILUSTRASI: peserta didik baru. (Foto: iStock/Ist).

Pendidikan

Situs Web SPMB Sulit Diakses, Disdik DKI Jakarta Sarankan Hal Ini

Selasa, 17 Jun 2025 - 13:44 WIB