Tuju Bali The Green Island, YLPB Kenalkan Teknologi ke Pemda dan Penglingsir Puri

- Jurnalis

Minggu, 16 April 2023 - 23:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tuju Bali The Green Island, YLPB Kenalkan Teknologi ke Pemda dan Penglingsir Puri

Denpasar – Yayasan Lestari Pemerhati Budaya (YLPB) memperkenalkan teknologi yang ramah lingkungan kepada pemerintah daerah dan para Penglingsir Puri berupa pembangkitan listrik bertenaga air (laut, sungai, danau, dan limbah), Minggu (16/04/2023).

Adapun acara yang bertempat di Hotel Taman Suci, Denpasar, Bali dan turut dihadiri para Tokoh Puri Sejebag Bali diantaranya Ida Dalem Semara Putra (Puri Agung Klungkung), AA.Ngurah Ugrasena (Puri Agung Singaraja), AAN Putra Darmanuraga (Puri Agung Pemecutan), AA Bagus Partha Wijaya (Puri Agung Karangasem), AANgr Puja Utama. (Puri Agung Kerambitan),AANA Bagus Erawan. (Puri Anyar Kerambitan), AANgr Panji Astika (Puri Anom Tabanan), AANgr Agung Juliartawan (Puri Anyar Tabanan), AANgurah Nitya (Puri Peguyangan), dan Gst Agung Ngurah Niriyawan (Puri Kukuh Tabanan).

Diketahui, negara kita yang terdiri dari pulau-pulau ini sangat memungkinkan untuk menerima serta menggunakan teknologi ini secara maksimal, air laut yang melimpah diurai ke dalam sebuah sistem yang bernama Cold Plasma menjadi hidrogen dan Oksigen. Hidrogen ini kemudian menjadi bahan bakar sintetik untuk menjalankan turbin yang menghasilkan energi listrik sementara oksigen dilepaskan ke udara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun berbeda dengan pembangkit energi pada umumnya yang melepaskan CO2 atau karbon dioksida dimana emisi gas buang tersebut mencemari atmosfir kita.

Bahkan mendukung perhatian dunia terhadap pengaruh pemanasan global (pemanasan global), saatnya kita menerapkan aplikasi dan teknologi yang meminimalkan jejak karbon dari kegiatan manusia sehari-hari. Perhelatan internasional yang baru saja berlalu (G20) menghasilan beberapa konteks yang mendukung upaya keberlangsungan ekositem semesta menjadi lebih ramah lingkungan.

Baca Juga :  Diduga Ada Pengkhianat, Begini Langkah Cerdas Camat Pasar Kemis Soal Lokasi 'Wisata Lendir'

Langeburg Technologies adalah sebuah teknologi dari Jerman yang ditemukan oleh Dr. MAX HOHENLOHE LANGENBURG, melalui perjalanan panjang penelitiannya selama 35 tahun dan 7 tahun tahapan tahapan tahapan tahapan tahapan uji coba.

Langenburg Teknologi ini mengkorversi Limbah sampah kota (rumah Tangga, Industri, Pertanian dan peternakan) menjadi energi listrik dan air minum berkapasitas besar. pengerjaan Langenburg Teknologi ini menjadi solusi berkelanjutan untuk Tenaga Listrik, Pembersih limbah industri dan limbah beracun, mengolah limbah padat perkotaan.

PT. Caturmitra Persada Gemilang sebagai Authorized dealer se-asia menawarkan kepada pengguna membayar pemakaiannya saja, artinya No Investment Cost disini, Free Maintenance, perawatan yang ditanggung oleh dealer selama 30 tahun, istimewanya lagi tidak membutuhkan area yang luas untuk memerdekakan power plant atau workshopnya, cukup luas 2.000 – 5.000 m2 dengan jaminan menyala listrik 24 jam x 365 hari. Teknologi ini memiliki kapasitas daya 50 MW hingga 3.500 MW atau (3.5 GW) yang dapat terpasang dalam waktu 18 – 24 bulan saja. Ini waktu instalasi tercepat dibanding model lain.

Keunggulan Teknologi Plasma Langenburg

Keunggulan dari teknologi plasma langenburg ialah nol emisi, ramah lingkungan (teknologi hijau), tidak menghasilkan limbah cair, hasil olahan yang tidak beracun serta inert, tidak memerlukan pembuangan sampah atau limbah, dan tidak memerlukan pemanasan untuk sampah basah.

Hari ini, dihadapan paikatan Penglingsir Puri Sejebag Bali disosialisasikan keistimewaan Teknologi Langenburg ini untuk mendorong masyarakat dan pemerintah Provinsi Bali menerapkan teknologi energi terbarukan yang ramah lingkungan dan kelak menjadi gaya hidup masyarakat mendatang.

Baca Juga :  Bantu Urai Kemacetan di Dadap, Camat Kosambi Terjun Langsung ke Lokasi

Secara kebetulan Dr. Max Langenburg ini terlahir dari keluarga bangsawan dari Hongaria, Bernama gelar Prinz Alberth Zu Hohenhole – Langenburg.

Sementara itu, energi listrik yang dihasilkan oleh teknologi ini dikenal paling ekonomis dibandingkan dengan yang lain, seperti pembangkit tenaga diesel, batu bara, angin, panas bumi, dan LNG.

Rasanya tidak ada alasan lagi untuk tidak segera memakai teknologi ini didalam kegiatan industri di tanah air, kedepan setiap industri yang melakukan perdagangan internasional harus sudah berlabel energi hijau atau bersertifikasi ramah lingkungan alias mendukung budaya berteknologi yang ramah lingkungan.

Kendati, inilah mengapa Yayasan Lestari Pelestarian Budaya (YLPB) yang dipimpin oleh KPH Widodo Notohadinagoro meminta para Pinisepuh/ Raja/Penglingsir Puri/Keraton di Bali untuk melihat kesempatan ini guna mendukung perhatian internasional akan upaya mencegah dampak dari Pemanasan Global, karena Bali sangat dekat dengan segala kegiatan internasional didalam kehidupannya sehari-hari.

Demikian, pertemuan yang berlangsung hangat dan guyub ini mendapatkan kesepakatan bahwa Penglingsir Puri, mendorong dan mendukung Pemerintah daerah provinsi Bali dan kelompok usaha untuk memulai penggunaan energi terbarukan yang ramah lingkungan seperti teknologi yang dikembangkan oleh Langenburg dari German ini, Pembangkit listrik tenaga air laut dan sampah atau limbah.*(K.A)

Berita Terkait

Uji Coba Insinerator Cipondoh Tunggu Persetujuan Warga
Pokja Wartawan Harian Tangerang Raya Tebar Kepedulian Lewat Kurban Idul Adha 1446 H
Nekad Beroperasi, Satpol PP Kota Tangerang Segel Tower BTS di Buaran Indah: Genset dan Takel Pekerja Disita
Maryono Bubarkan Kobam, Ketua DPRD Angkat Topi
Optimalkan Lahan di Cimahi , Lanud Husein Sastranegara Dukung Ketahanan Pangan yang Ampuh
Fasos Fasum Poris Indah Diserobot, Warga Terabaikan: Pemerintah dan Satpol PP Bungkam di Tengah Konflik
LSMP Sukses Gelar Fun Fishing 100 Kg Ikan Air Tawar, Apresiasi 100 Hari Kerja Bupati-Wabup Tangerang
Di Cipondoh Asap Sampah Tak Kasatmata, Jadi Ancaman Nyata

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 17:29 WIB

Uji Coba Insinerator Cipondoh Tunggu Persetujuan Warga

Sabtu, 7 Juni 2025 - 15:05 WIB

Pokja Wartawan Harian Tangerang Raya Tebar Kepedulian Lewat Kurban Idul Adha 1446 H

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:33 WIB

Nekad Beroperasi, Satpol PP Kota Tangerang Segel Tower BTS di Buaran Indah: Genset dan Takel Pekerja Disita

Rabu, 4 Juni 2025 - 17:30 WIB

Maryono Bubarkan Kobam, Ketua DPRD Angkat Topi

Rabu, 4 Juni 2025 - 02:23 WIB

Optimalkan Lahan di Cimahi , Lanud Husein Sastranegara Dukung Ketahanan Pangan yang Ampuh

Berita Terbaru

Breaking News

DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang

Selasa, 17 Jun 2025 - 14:47 WIB