Tersertifikasi ISO 27001, Platfrom SATUSEHAT Diakui Di 100 Negara

- Jurnalis

Minggu, 6 Agustus 2023 - 09:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, (5/8)- Platform SATUSEHAT milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah berhasil mendapatkan ISO 27001:2013. 

Dengan demikian platform tersebut telah resmi diakui secara internasional oleh 100 negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sertifikat ISO 27001:2013 atas platform SATUSEHAT diserahkan langsung oleh PT CBQA Global Indonesia kepada Pusdatin-DTO di gedung Kemenkes, Jakarta

Sekretaris Jenderal Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha mengatakan platform SATUSEHAT merupakan salah satu wujud transformasi sistem kesehatan di bidang teknologi kesehatan. 

Platform ini mengintegrasikan suatu big data yang dibutuhkan untuk layanan kesehatan.

”Kita integrasikan antara data-data pasien di rumah sakit, di Puskesmas, di klinik, dan di laboratorium kesehatan masyarakat, sehingga pasien bisa dengan mudah mengakses riwayat kesehatanya di fasilitas kesehatan yang berbeda,” ujarnya pada Sosialisasi Dashboard SATUSEHAT dan Serah Terima ISO 27001:2013 di gedung Kemenkes, Jakarta (5/8). 

ISO 27001 ini menunjukkan bahwa secara manajemen dari pengelolaan dan pengamanan platform SATUSEHAT sudah berstandar Internasional. 

Hal ini, menurutnya, satu langkah besar untuk menunjukkan bahwa SATUSEHAT sudah aman.

”Kita tetap harus melakukan terus-menerus evaluasi dan juga perbaikan-perbaikan sehingga rasa aman dan nyaman bagi masyarakat itu tercipta, dan kondisi kalau ada sesuatu yang merugikan itu bisa kita kendalikan,” ungkap Sekjen Kunta.

Baca Juga :  Pimpinan Pusat Muhammadiyah Gelar Konferensi Pers Terkait RUU Kesehatan

Chief Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes Setiaji mengatakan Kementerian Kesehatan berkomitmen mengintegrasikan data 11 ribu fasilitas kesehatan. 

Saat ini sudah sekitar 150 fasilitas kesehatan yang secara live mengirimkan datanya dan sudah disajikan ke dalam dashboard SATUSEHAT.

Dalam dashboard itu berisikan data-data pelayanan kesehatan sehingga pemerintah daerah maupun fasilitas kesehatan bisa mengakses data tersebut. 

Seperti halnya pada saat COVID-19 Indonesia punya dashboard data vaksin yang bisa diakses bersama-sama.

”Untuk mengamankan data-data platform SATUSEHAT, tahun ini Kemenkes telah melakukan inisiasi untuk mensertifikasi platform tersebut menggunakan ISO 27001. 

Sertifikasi tersebut memastikan bahwa pengelolaan data dan pengamanan data yang ada di platform SATUSEHAT telah menggunakan standar yang diakui secara internasional,” ucap Chief Setiaji.

Dalam proses mendapatkan ISO 27001 dilakukan penyusunan mulai dari perencanaan, asesmen, dan review. 

Setelah melalui proses tersebut telah dinyatakan bahwa platform SATUSEHAT milik Kemenkes  telah lulus mendapatkan sertifikat ISO 27001.

”Penting bagi kita, pertama, menginformasikan ke masyarakat bahwa platform SATUSEHAT sudah mengikuti standar prosedur keamanan yang baik. 

Baca Juga :  Seminar Nasional Kolaborasi PERTAABI dan PT. Exxonmobil Bahas Bio Diesel

Kemudian ini juga kita informasikan ke masyarakat mengenai pentingnya informasi data yang bisa diakses melalui SATUSEHAT,” katanya.

Direktur PT CBQA Global Indonesia Anwar Siregar menjelaskan platform SATUSEHAT ini sudah aman dan bisa diakses baik nasional maupun internasional. 

Harapannya platform SATUSEHAT ini menjawab kebutuhan masyarakat terkait bagaimana rekam medis mereka bisa diakses kapanpun dan di manapun, serta masyarakat merasa data mereka betul-betul terjamin keamanannya.

ISO 27001:2013 ini bukan tahapan akhir dan bukan menunjukkan semuanya baik-baik saja, melainkan hal ini sebagai langkah awal menuju pengamanan yang lebih baik lagi.

”Sertifikat ISO 27001:2013 yang diperoleh Kemenkes ini tidak hanya berlaku di Indonesia, tapi juga diakui di 100 negara. 

Kami mengucapkan selamat atas tersertifikasinya platform SATUSEHAT denga ISO 27001:2013,” ungkap Anwar.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. 

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620 dan alamat email kontak[at]kemkes[dot]go[dot]id (D2).

Berita Terkait

Menkopolkam BG, Pemerintah Tetapkan 4 Pulau Masuk Wilayah Provinsi Aceh
DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang
Ribuan Alumni Boedoet 145 Hadiri Konser Iwan Fals di Jakarta Selatan
Gugatan Hukum dan Putusan Pengadilan Patahkan Klaim KLB Zulmansyah, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum Sah PWI
Vihara AVG Gelar Baksos Akbar “Light of Love 2025”: Bagikan 10.000 Kacamata, Cek Gula Darah, dan Makan Siang Gratis
PT Alakasa Industrindo, Tbk: Kinerja Kuartal I 2025 Meningkat Signifikan
World Cucumber Day, Kesegaran Berbalut Eksentrisme
Wine Palace Angkat Produk Lokal di National Wine Day 2025

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:13 WIB

Menkopolkam BG, Pemerintah Tetapkan 4 Pulau Masuk Wilayah Provinsi Aceh

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:47 WIB

DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang

Minggu, 15 Juni 2025 - 23:33 WIB

Ribuan Alumni Boedoet 145 Hadiri Konser Iwan Fals di Jakarta Selatan

Minggu, 15 Juni 2025 - 22:01 WIB

Gugatan Hukum dan Putusan Pengadilan Patahkan Klaim KLB Zulmansyah, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum Sah PWI

Minggu, 15 Juni 2025 - 17:06 WIB

Vihara AVG Gelar Baksos Akbar “Light of Love 2025”: Bagikan 10.000 Kacamata, Cek Gula Darah, dan Makan Siang Gratis

Berita Terbaru

Breaking News

DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang

Selasa, 17 Jun 2025 - 14:47 WIB

ILUSTRASI: peserta didik baru. (Foto: iStock/Ist).

Pendidikan

Situs Web SPMB Sulit Diakses, Disdik DKI Jakarta Sarankan Hal Ini

Selasa, 17 Jun 2025 - 13:44 WIB