Pidato Kenegaraan Presiden: Indonesia Berpeluang Besar Raih Indonesia Emas 2045

- Jurnalis

Rabu, 16 Agustus 2023 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta,(16/8) – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo saat Pidato Kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2023 dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-78 di Gedung DPR/MPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023) menyatakan bahwa Indonesia saat ini mempunyai peluang besar untuk meraih Indonesia Emas 2045 serta meraih posisi jadi 5 besar kekuatan ekonomi dunia. 

Terkait hal itu, Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan segenap langkah perumusan untuk meraih Indonesia Emas 2045 telah dirumuskan dengan sebaik-baiknya oleh Pemerintah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini yang bolak-balik saya sampaikan di setiap kesempatan. 

Bahwa Indonesia saat ini punya peluang besar. Untuk meraih Indonesia Emas 2045 meraih posisi jadi 5 besar kekuatan ekonomi dunia dan tidak hanya peluangnya saja. Tapi strategi untuk meraihnya sudah ada, sudah dirumuskan. 

Tinggal apakah kita mau memfokuskan energi kita untuk bergerak maju atau justru membuang energi kita untuk hal-hal yang tidak produktif, yang memecah belah. Bahkan yang membuat kita melangkah mundur,” ujar Presiden.

Lebih lanjut, Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan bonus demografi yang akan mencapai puncak di tahun 2030-an adalah peluang besar untuk meraih Indonesia Emas 2045, dimana 68% adalah penduduk usia produktif yang merupakan kunci peningkatan produktivitas nasional. 

Baca Juga :  BRI Kantor Cabang Cibubur Tunjukan Kepeduliannya Terhadap Korban Banjir

Selanjutnya, peluang besar yang kedua adalah internasional trust yang dimiliki Indonesia saat ini, yang dibangun bukan sekedar melalui gimik dan retorika semata. Melainkan melalui sebuah peran dan bukti nyata keberanian Indonesia dalam bersikap.

Tak hanya  itu, Presiden RI Joko Widodo mengatakan bahwa momentum Presidensi Indonesia di G20, Keketuaan Indonesia di ASEAN dan konsistensi Indonesia dalam menjunjung HAM kemanusiaan dan kesetaraan, serta kesuksesan Indonesia menghadapi krisis dunia 3 tahun terakhir ini telah mendongkrak dan menempatkan Indonesia kembali dalam peta percaturan dunia dan di tengah kondisi dunia yang bergolak akibat perbedaan.

“Indonesia dengan Pancasila-nya, dengan harmoni keberagamannya, dengan prinsip demokrasinya mampu menghadirkan ruang dialog, mampu menjadi titik temu dan menjembatani perbedaan- perbedaan yang ada,” tandas Presiden RI Joko Widodo.

Terlebih, sambung Presiden RI Joko Widodo, lembaga think tank Australia Lowy Institute menyebut Indonesia sebagai middle power in Asia dengan diplomatic influence yang terus meningkat tajam dan Indonesia termasuk 1 dari 6 negara Asia yang mengalami kenaikan comprehensive power.

Baca Juga :  Peternak UMKM Mandiri Mendesak Perlindungan kepada Kemenko Bidang Perekonomian, KPPU RI dan Ombudsman RI

“Dengan international trust yang tinggi, kredibilitas kita akan lebih diakui, kedaulatan kita akan lebih dihormati. Suara Indonesia akan lebih didengar sehingga memudahkan kita dalam bernegosiasi.

Peluang tersebut harus mampu kita manfaatkan. Rugi besar kita jika melewatkan kesempatan ini karena tidak semua negara memilikinya dan belum tentu kita akan kembali memilikinya. 

Sehingga strategi pertama untuk memanfaatkan kesempatan ini adalah mempersiapkan Sumber Daya Manusia Indonesia,” tegas Presiden RI Joko Widodo.

Hadir dalam Pidato Kenegaraan Presiden RI, Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI tersebut diantaranya Wapres RI Ma’ruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPD RI La Nyala Mahmud Mattalitti serta segenap Pimpinan dan Anggota DPR-MPR-DPD RI, segenap Menteri Kabinet Indonesia Maju, segenap Dubes negara sahabat, eks-Presiden RI (Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri), segenap eks-Wapres RI, segenap Ketua Umum Partai Politik serta segenap Pimpinan Lembaga-Lembaga Negara.

Berita Terkait

Apa Arti “17+8 Tuntutan Rakyat” Usai Gelombang Demo Nasional? Ini Arti dan Isi Lengkapnya!
Polsek Johar Baru Gelar Apel Patroli Kesetiaan, Jaga Jakarta Aman di Sentra Ekonomi Johar Baru
Himbauan Kamtibmas, Polisi Gandeng PPSU Galur Jaga Jakarta Aman
Tanggapi Keluhan Warga Jalan Rusak Cadas – Kukun, Perumda TKR Surati Pelaksana
Jakarta Utara Hadirkan Depot Air Minum Gotong Royong di Sunter Agung
Pemprov DKI-Kementerian PU Sinergi Perbaiki Fasum Dampak Unjuk Rasa
Pembuang Limbah Medis Berbahaya, Bisa Kena Pidana
Audit Kinerja Itjenad, Perkuat Akuntabilitas Satuan Jajaran Korem 052/Wkr

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 17:35 WIB

Apa Arti “17+8 Tuntutan Rakyat” Usai Gelombang Demo Nasional? Ini Arti dan Isi Lengkapnya!

Kamis, 4 September 2025 - 16:42 WIB

Polsek Johar Baru Gelar Apel Patroli Kesetiaan, Jaga Jakarta Aman di Sentra Ekonomi Johar Baru

Kamis, 4 September 2025 - 16:41 WIB

Himbauan Kamtibmas, Polisi Gandeng PPSU Galur Jaga Jakarta Aman

Kamis, 4 September 2025 - 12:31 WIB

Tanggapi Keluhan Warga Jalan Rusak Cadas – Kukun, Perumda TKR Surati Pelaksana

Rabu, 3 September 2025 - 13:38 WIB

Jakarta Utara Hadirkan Depot Air Minum Gotong Royong di Sunter Agung

Berita Terbaru