Pengemis Keadilan Syamsul Jahidin Harap Tergugat Hormati Hukum, Sidang Gugatan Kembali Digelar 12 September 2024

- Jurnalis

Jumat, 6 September 2024 - 11:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengemis Keadilan Syamsul Jahidin Harap Tergugat Hormati Hukum, Sidang Gugatan Kembali Digelar 12 September 2024
Pengemis Keadilan yang juga Praktisi Hukum Muda, Syamsul Jahidin setelah menghadiri sidang gugatan di PN Jakarta Pusat. (Foto: Istimewa)


JAKARTA – Sidang Gugatan Pemberian Pangkat Letkol Tituler Dedy Corbuzier dengan Pengemis Keadilan Syamsul Jahidin ditunda. Sidang ditunda lantaran pihak tergugat satu (TI) dan tergugat tiga (TIII) tidak hadir, Kamis (5/9/2024) kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dilansir dari ifakta.co, sidang lanjutan gugatan pemberian pangkat yang diketuai hakim Fajar Kusuma Aji ini seharusnya digelar dengan agenda pemanggilan pihak tergugat satu, dan tiga atas peringatan, serta penggugat memastikan alamat TIV.

Baca Juga :  PWI Kota Tangerang Selatan Kecam Pengeroyokan Wartawan di Serang Banten

“Jadi, kemarin untuk sidang ditunda karena tidak kehadirannya atas pemanggilan dengan peringatan tergugat I Kemhan dan III Mabesad. Untuk T2, T4 dipanggil seperti biasa, tapi panggilan terakhir untuk minggu depan,” ujar Managing Partner Litigation ANF Law Office, Syamsul Jahidin, seperti dikutip dari ifakta.co, Jumat (6/5).

Hingga kini proses sidang gugatan sedang bergulir di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Gugatan itu telah teregister pada 21 Agustus 2024 kemarin dengan Nomor Perkara 508/Pdt.G/2024/PN Jkt.Pst atas perbuatan melawan hukum (PMH) turut serta tergugat I Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Tergugat II Panglima TNI, Tergugat III Mabesad, Tergugat IV Letkol Inf. (Tit.) Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo (Dedy Corbuzier).

Baca Juga :  Pengedar Pil Koplo Akui Setor Uang ke Oknum Aparat Berseragam Aktif

Syamsul mengatakan hakim menunda sidang dan akan dibuka lagi pada 12 September 2024. Dia meminta hakim tegas jika pemanggilan para tergugat tidak hadir lagi.

“Petunjuk dari Majelis Hakim kalau tidak diindahkan atau tidak dihadiri maka akan diputus Verstek,” katanya.

“Harapannya, para tergugat menghormati hukum yang ada untuk hadir di persidangan karena ini adalah sudah di panggil secara patut oleh lembaga berwenang atau lembaga peradilan. Mari kita sama-sama hormati peradilan yang ada di Indonesia,” tutupnya.

(Za)

Berita Terkait

Gawat! Jagakarsa Darurat Pil Koplo, Kuat Dugaan Adanya Keterlibatan Oknum Berseragam Aktif
Jadi Lahan Basah, Bahaya Pil Koplo Menghantui Kabupaten Bekasi, Kartel Akui Sudah Koordinasi APH
Babak Baru Kasus yang Menimpa Lansia di Tegal Alur, Saksi Penggugat Dibongkar Hakim Lantaran Tak Penuhi Syarat Hukum
Raup Keuntungan Besar, SPBU 34.45.107 Kalijaga Diduga Terlibat Kongkalikong dengan Mafia Haji Iwan, Modus Mode Helikopter, Truk Canter Jadi Armada Favorit
Maraknya Peredaran Pil Koplo di Bandung, Omzet Perharinya Capai Jutaan Rupiah
Bahaya! Carut Marut Peredaran Pil Koplo Tanpa Izin di Bandung Jadi Lahan Basah, Pedagang Akui Setor Uang ke Oknum Aparat
Jaksa Bongkar Dugaan Kolusi Impor Gula Rp578 Miliar di PN Jakpus
Prof. Paiman Ajukan Gugatan Perdata, Farhat Abbas Tegaskan Isu Ijazah Jokowi Adalah Fitnah

Berita Terkait

Rabu, 3 September 2025 - 17:12 WIB

Gawat! Jagakarsa Darurat Pil Koplo, Kuat Dugaan Adanya Keterlibatan Oknum Berseragam Aktif

Rabu, 3 September 2025 - 14:05 WIB

Jadi Lahan Basah, Bahaya Pil Koplo Menghantui Kabupaten Bekasi, Kartel Akui Sudah Koordinasi APH

Selasa, 2 September 2025 - 20:45 WIB

Babak Baru Kasus yang Menimpa Lansia di Tegal Alur, Saksi Penggugat Dibongkar Hakim Lantaran Tak Penuhi Syarat Hukum

Senin, 1 September 2025 - 12:39 WIB

Raup Keuntungan Besar, SPBU 34.45.107 Kalijaga Diduga Terlibat Kongkalikong dengan Mafia Haji Iwan, Modus Mode Helikopter, Truk Canter Jadi Armada Favorit

Minggu, 31 Agustus 2025 - 15:40 WIB

Maraknya Peredaran Pil Koplo di Bandung, Omzet Perharinya Capai Jutaan Rupiah

Berita Terbaru