Pengacara Kondang Ini Tantang Siapapun Yang Masih Mengandalkan Backingan

- Jurnalis

Jumat, 15 November 2024 - 10:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Surabaya – Pengacara Kondang, Albert Riyadi angkat bicara terkait kasus pengusaha klub malam Ivan Sugianto yang viral lantaran menyuruh anak sekolah sujud dan meminta maaf kepadanya.
Albert mengatakan, perilaku Ivan sudah kelewat batas dengan menginjak harkat dan martabat seseorang bagaikan binatang.
“Saya pribadi adalah orang Surabaya. Tindakannya ini sudah mencoreng nama baik Kota Surabaya. Ya kasihanlah dengan mental dan psikis anak tersebut,” kata Albert seperti dikutip dari Sketsindonews, Kamis, (14/11/24).
Seharusnya, lanjut Albert, hal tersebut diselesaikan di ruang lingkup sekolah apalagi di muka umum.
“Pada video itu ada juga beberapa orang yang berusaha mengancam kepada orang tua si anak. saya berharap orang-orang tersebut juga diamankan pihak Kepolisian,” katanya.
Albert merasa cukup menggelitik dengan perilaku yang ditunjukan Ivan. Pasalnya, tindakannya seakan-akan mau menunjukan power atau ingin menunjukan di depan umum siapa dirinya.
“Saya yakin backingan yang dimiliki dia bukan dari intitusi apalagi pemerintahan. Sudah gak zamannya lagi kayak gitu, cuma preman ingusan yang nampak pada video tersebut,” ucapnya.
Selain itu, Albert juga mengatakan bahwa tidak perlu takut dia (Ivan) itu siapa, terkait dia bos atau punya apa pun.
“Kalau salah ya harus tetap disalahkan, gak peduli kekayaan dia berapa, karena harkat dan martabat manusia tidak bisa dibeli dengan uang, apalagi sampai mengganggu psikis anak yang dimana pasti memiliki dampak yang panjang terhadap korban,” ujarnya.
Terakhir, Albert mengapresiasi kepada pihak Kepolisian, khususnya Polda Jawa Timur dan Polrestabes Surabaya yang dengan quick respon menindak dan menangkap pelaku.
“Salut kepada Kepolisian, khususnya Polda Jawa Timur di bawah komando Pak Imam Sugianto dan Polrestabes Surabaya yang di komandoi Pak Luthfie Sulistiawan,” pungkasnya.
Baca Juga :  PGN Bali Ambil Sikap Soal Polemik Kritik Rocky Gerung

Berita Terkait

Menkopolkam BG, Pemerintah Tetapkan 4 Pulau Masuk Wilayah Provinsi Aceh
DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang
Ribuan Alumni Boedoet 145 Hadiri Konser Iwan Fals di Jakarta Selatan
Gugatan Hukum dan Putusan Pengadilan Patahkan Klaim KLB Zulmansyah, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum Sah PWI
Vihara AVG Gelar Baksos Akbar “Light of Love 2025”: Bagikan 10.000 Kacamata, Cek Gula Darah, dan Makan Siang Gratis
PT Alakasa Industrindo, Tbk: Kinerja Kuartal I 2025 Meningkat Signifikan
World Cucumber Day, Kesegaran Berbalut Eksentrisme
Wine Palace Angkat Produk Lokal di National Wine Day 2025

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 20:13 WIB

Menkopolkam BG, Pemerintah Tetapkan 4 Pulau Masuk Wilayah Provinsi Aceh

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:47 WIB

DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang

Minggu, 15 Juni 2025 - 23:33 WIB

Ribuan Alumni Boedoet 145 Hadiri Konser Iwan Fals di Jakarta Selatan

Minggu, 15 Juni 2025 - 22:01 WIB

Gugatan Hukum dan Putusan Pengadilan Patahkan Klaim KLB Zulmansyah, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum Sah PWI

Minggu, 15 Juni 2025 - 17:06 WIB

Vihara AVG Gelar Baksos Akbar “Light of Love 2025”: Bagikan 10.000 Kacamata, Cek Gula Darah, dan Makan Siang Gratis

Berita Terbaru

Breaking News

DLH Serbu Teluknaga, Sampah Menumpuk Langsung Hilang

Selasa, 17 Jun 2025 - 14:47 WIB

ILUSTRASI: peserta didik baru. (Foto: iStock/Ist).

Pendidikan

Situs Web SPMB Sulit Diakses, Disdik DKI Jakarta Sarankan Hal Ini

Selasa, 17 Jun 2025 - 13:44 WIB