Menko Polkam Tegaskan Pentingnya Peran Kepala Daerah Dalam Menjaga Stabilitas

- Jurnalis

Kamis, 27 Februari 2025 - 11:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polkam, suararealitas.co – Stabilitas politik dan keamanan daerah menjadi kunci keberlanjutan pembangunan nasional.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Jenderal Pol. (Purn) Budi Gunawan, saat menjadi narasumber dalam acara Retreat Kepala Daerah di Magelang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025).

Di dalam forum, Menko Polkam meminta Kepala Daerah untuk mengoptimalkan peran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam menangani berbagai potensi konflik sosial dan ekonomi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Stabilitas daerah adalah fondasi stabilitas nasional. Kepala daerah harus bersinergi dengan Forkopimda untuk memastikan situasi tetap kondusif. Jika daerah stabil, investasi akan masuk, ekonomi tumbuh, dan masyarakat sejahtera,” tegasnya.

Selain itu, Menko Budi menyampaikan pentingnya kepemimpinan daerah dalam menjaga stabilitas daerah serta memanfaatkan peluang di tengah dinamika global untuk kemajuan Indonesia. Ia menegaskan menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto berada di jalur yang tepat (on the right track) dalam memanfaatkan situasi geopolitik dunia untuk kepentingan nasional.

Baca Juga :  Momen HPN Ke-76, Kapolsek Kalideres Berikan Kejutan Pada Wartawan

“Saat ini, dunia menghadapi dinamika geopolitik yang kompleks, tetapi Presiden Prabowo sudah berada di jalur yang tepat dalam memanfaatkan situasi ini demi kepentingan Indonesia. Kita harus mendukung kebijakan yang memperkuat posisi Indonesia di kancah global, baik dalam bidang ekonomi, pertahanan, maupun diplomasi,” ujar Budi.

Sebagai pembelajaran, Budi Gunawan mengingatkan agar Indonesia tidak mengulangi kesalahan yang pernah terjadi di negara-negara lain seperti Yugoslavia dan Sudan, di mana ketidakstabilan politik dan konflik internal menyebabkan perpecahan negara.

Baca Juga :  H.Kamsa Angkat Bicara Untuk Dukung H. Mahfud Sebagai Camat Kronjo

“Kita harus belajar dari sejarah. Yugoslavia pecah karena perpecahan internal yang tidak terkelola dengan baik. Sudan mengalami hal yang sama. Jangan sampai Indonesia mengalami hal serupa. Oleh karena itu, kolaborasi dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah harus semakin kuat,” katanya.

Di akhir paparannya, Menko Polkam mengajak seluruh kepala daerah untuk terus berinovasi dan berkolaborasi guna menghadapi tantangan zaman.

“Jangan pernah berhenti berinovasi. Kita menghadapi dunia yang berubah cepat, sehingga hanya dengan kerja sama dan inovasi kita bisa menjaga Indonesia tetap maju dan kuat,” tegasnya.

Berita Terkait

BRI KC Cibubur Peringati Hari Pelanggan Nasional 2025, Perkuat Komitmen Layanan Prima
Presidium Civil Society Serukan Reformasi Pemerintah dan Hentikan Kekerasan terhadap Rakyat
Pemkap Sejuk dan Kondusif, Gelar Istighosah Bersama Elemen Masyarakat
Menkomdigi Apresiasi Terselenggaranya Kongres Persatuan PWI: Fokus Kawal Jurnalisme Profesional dan Berkualitas
Dua Penghargaan Sekaligus untuk Angelica Judith Micheldi di Rajamangala University of Technology Krungthep
Koalisi Serikat Pekerja Sampaikan 8 Tuntutan ke Presiden Prabowo
Film Sayap Garuda Angkat Pesan Stop Bullying
Mayor Inf Hasim Hutabarat Apresiasi Sikap Damai PB JATMI dan Ojol Nasional

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 09:05 WIB

BRI KC Cibubur Peringati Hari Pelanggan Nasional 2025, Perkuat Komitmen Layanan Prima

Kamis, 4 September 2025 - 17:52 WIB

Presidium Civil Society Serukan Reformasi Pemerintah dan Hentikan Kekerasan terhadap Rakyat

Kamis, 4 September 2025 - 15:35 WIB

Pemkap Sejuk dan Kondusif, Gelar Istighosah Bersama Elemen Masyarakat

Kamis, 4 September 2025 - 14:09 WIB

Menkomdigi Apresiasi Terselenggaranya Kongres Persatuan PWI: Fokus Kawal Jurnalisme Profesional dan Berkualitas

Kamis, 4 September 2025 - 12:25 WIB

Dua Penghargaan Sekaligus untuk Angelica Judith Micheldi di Rajamangala University of Technology Krungthep

Berita Terbaru