Jakarta – Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar terus menjalin silaturahmi dengan para alim ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, juga tokoh pemuda serta memberikan pesan Kamtibmas kepada para jamaah saat sholat shubuh berjamaah agar wilayahnya tetap dalam situasi yang aman dan tentram, pada Senin (05/09/2022) pagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun, sasaran kegiatan shubuh berjamaah kali ini bertempat di Masjid Hidayatus Syakirin RT.011/001 Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, yang didampingi oleh jajaran anggota pawas dan personil diantaranya, Iptu Tugiran, Panit Propam Aiptu Hary S, Panit Patroli Aiptu Rahma, Panit IK Aiptu Sutama, Binmas Kamal Aipda Suharyadi.
Kemudian, kegiatan tersebut tampak di hadiri Ketua RW 001 A.Wahyudi Gaos, S.pd, Ketua RT 011 Suhita, Ketua LMK RW 001 Ahmad Yani, dan tokoh masyarakat H. Hariri Saman, serta A.Rachmatullah.
Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar menyampaikan pesan Kamtibmas dengan mengajak kepada para jamaah untuk meningkatkan kewaspadaan, bekerja sama menjalin kerukunan agar wilayah hukum Polsek Kalideres aman dan kondusif.
“Saya menghimbau kepada para jamaah agar selalu berhati – hati dan tidak mudah terpancing, dan terprovokasi dengan berita – berita bohong (hoax), yang akhir – akhir ini banyak bermunculan di media sosial tentang kenaikan harga BBM dari pemerintah,” ujar AKP Syafri Wasdar usai shubuh berjamaah dilokasi.
Perlu diketahui, bahwa informasi yang berkembang di wilayah, pemerintah akan menghapus atau meniadakan BBM bersubsidi itu tidak benar. Karena sebenarnya pemerintah akan mengalihkan BBM bersubsidi menjadi bantalan sosial bagi masyarakat karena pengalihan ini akan dilaksanakan oleh pemerintah karena BBM bersubsidi adalah tidak tepat sasaran.
“Kenaikan harga BBM yang dilakukan pemerintah dan perlu diketahui bahwa kenaikan BBM ini bertujuan untuk pengalihan BBM bersubsidi menjadi bantalan sosial masyarakat dengan tujuan dana tersebut akan distribusikan dengan program penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi yang layak,” ucap Kapolsek.
Sementara itu, terkait dengan maraknya aksi kenakalan remaja seperti tawuran, dan penyalahgunaan narkoba, dirinya mengajak para orang tua untuk ikut berperan aktif dalam mendidik, menjaga, dan memberikan peringatan atau himbauan untuk menghindari akan bahayanya tawuran pelajar atau warga, yang bisa menimbulkan korban hilang nyawa, luka berat, dan ancaman proses hukum tindak pidana penjara.
“Kami dari Polsek Kalideres meminta kerjasama yang baik dari warga masyarakat dalam memberikan informasi serta data kepada kami, yang mana anak-anak dan warga yang pernah terindikasi penyalahgunaan narkoba maupun tawuran, hal ini bertujuan untuk kami berikan pemahaman serta pembinaan (konseling) untuk bekal mereka,” tutup Kapolsek.*(SR)