Fahira Idris Bertemu FKHN, Berikan Penghargaan DPD RI dan Siap Berjuang Bersama-sama FKHN

- Jurnalis

Jumat, 9 Agustus 2024 - 15:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, (9/8) – Fahira Idris Anggota DPD RI Dapil Provinsi DKI Jakarta Periode 2019-2029 yang terpilih kembali untuk Periode 2024-2029 mulai bekerja untuk Advokasi Perjuangan Kesehatan. Hari ini (7/8) di Rumah Aspirasi Fahira Idris, Jl. H. Sa’abun Nomor 20 Jatipadang Pasar Minggu Jakarta Selatan menerima Perwakilan DPP FKHN (Forum Komunikasi Honorer Nakes dan Non Nakes) dan FKHD Provinsi DKI Jakarta.

Fahira Idris langsung menyampaikan Apresiasi yang sebesar-besarnya atas kehadiran Dewan Pengurus Nasional Forum Komunikasi Honorer Nakes dan Non Nakes (FKHN) Indonesia pada audiensi hari ini. Kehadiran teman-teman merupakan bukti nyata komitmen untuk memperjuangkan hak-hak tenaga kesehatan dan non-kesehatan yang masih berstatus honorer.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sebagaimana kita ketahui bersama, Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara mengamanatkan dalam Pasal 66 agar penataan pegawai non-ASN diselesaikan paling lambat Desember 2024. Ini adalah tonggak penting yang harus kita kawal bersama, demi kesejahteraan dan kepastian hukum bagi para para tenaga honorer”, ujar Fahira Idris.

Baca Juga :  Peringati World Bee Day, CTSS – IPB University Kerjasama Dengan PEI Gelar Lokakarya Via Platform Zoom Meeting Clouds

Fahira Idris melanjutkan, Penataan pegawai non-ASN yang mencakup verifikasi, validasi, dan pengangkatan oleh lembaga yang berwenang harus dilakukan dengan transparan dan adil. Dari hasil pendataan tahun 2022-2023, sebanyak 2,3 juta pegawai non-ASN telah terdaftar, dan sebanyak 570.504 orang telah diangkat menjadi ASN. Namun, proses ini masih jauh dari selesai dan masih banyak tenaga honorer yang belum mendapatkan kejelasan status.

“Saya berkomitmen untuk mengawal implementasi UU ASN ini hingga tuntas. Setiap proses verifikasi dan validasi harus dilakukan dengan cermat, dan setiap informasi mengenai jalur umum dan jalur khusus harus disosialisasikan dengan baik agar tidak ada lagi tenaga honorer yang merasa dirugikan”, ungkap Fahira Idris dalam jawabannya atas diskusi yang mengalir.

Baca Juga :  Menteri Trenggono Bidik Pasar Rusia Genjot Ekspor Perikanan

Fahira Idris juga menyampaikan, Salah satu persoalan mendesak yang juga perlu segera diselesaikan adalah masalah gaji tenaga non-ASN. Saya sangat memahami keluhan rekan-rekan sekalian yang merasa gaji mereka sangat kecil. Ini adalah masalah serius yang tidak boleh dibiarkan berlarut-larut.

“Oleh karena itu, saya mendorong agar pemerintah daerah segera melakukan penyesuaian gaji bagi tenaga non-ASN. Peningkatan gaji ini bukan hanya soal keadilan, tetapi juga penghargaan atas dedikasi dan kerja keras yang telah diberikan oleh para tenaga kesehatan & non Nakes dalam melayani masyarakat”, tutur Fahira Idris.

Fahira Idris juga membuka komunikasi Untuk komunitas lain yang ingin audiensi dengan saya bisa menghubungi saya lewat nomor WA saya 0818430086, Insya Allah nanti akan diatur, jadwal pertemuannya.

Berita Terkait

BRI KC Cibubur Peringati Hari Pelanggan Nasional 2025, Perkuat Komitmen Layanan Prima
Presidium Civil Society Serukan Reformasi Pemerintah dan Hentikan Kekerasan terhadap Rakyat
Pemkap Sejuk dan Kondusif, Gelar Istighosah Bersama Elemen Masyarakat
Menkomdigi Apresiasi Terselenggaranya Kongres Persatuan PWI: Fokus Kawal Jurnalisme Profesional dan Berkualitas
Dua Penghargaan Sekaligus untuk Angelica Judith Micheldi di Rajamangala University of Technology Krungthep
Koalisi Serikat Pekerja Sampaikan 8 Tuntutan ke Presiden Prabowo
Film Sayap Garuda Angkat Pesan Stop Bullying
Mayor Inf Hasim Hutabarat Apresiasi Sikap Damai PB JATMI dan Ojol Nasional

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 09:05 WIB

BRI KC Cibubur Peringati Hari Pelanggan Nasional 2025, Perkuat Komitmen Layanan Prima

Kamis, 4 September 2025 - 17:52 WIB

Presidium Civil Society Serukan Reformasi Pemerintah dan Hentikan Kekerasan terhadap Rakyat

Kamis, 4 September 2025 - 15:35 WIB

Pemkap Sejuk dan Kondusif, Gelar Istighosah Bersama Elemen Masyarakat

Kamis, 4 September 2025 - 14:09 WIB

Menkomdigi Apresiasi Terselenggaranya Kongres Persatuan PWI: Fokus Kawal Jurnalisme Profesional dan Berkualitas

Kamis, 4 September 2025 - 12:25 WIB

Dua Penghargaan Sekaligus untuk Angelica Judith Micheldi di Rajamangala University of Technology Krungthep

Berita Terbaru