Erros Djarot: Sosok Andika Perkasa Bisa Jadi Alternatif Cawapres Dampingi Ganjar

- Jurnalis

Selasa, 27 Juni 2023 - 23:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Erros Djarot: Sosok Andika Perkasa Bisa Jadi Alternatif Cawapres Dampingi Ganjar
Sosok Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa yang digadang menjadi kandidat Cawapres. (Foto: Istimewa)

JAKARTA – Tak hanya Anies Baswedan saja yang belum mengumumkan nama calon wakil presiden. Namun juga Ganjar Pranowo belum mengumumkan siapa yang akan menjadi Cawapresnya nanti.

Ada banyak nama yang digadang menjadi kandidat Cawapres. Satu di antara kandidat kuat adalah Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa.

Pengamat dan Budayawan, Erros  Djarot menyebutkan bahwa ada beberapa alasan yang memungkinkan hal tersebut.

Erros menjelaskan, ada dua kandidat Cawapres yang kurang disenangi oleh petinggi PDIP. Namun memang ada banyak kandidat Kader PDIP yang layak untuk menjadi Cawapres. menyebut mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa punya kans untuk menjadi Cawapres mendampingi  Ganjar Pranowo.

Baca Juga :  Korupsi Mengakar: Diskusi ETOS Bahas Dampak Mafia Migas dan Pupuk

Nama Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa memang mendadak menjadi sorotan di tengah isu politik Pilpres setelah muncul dalam puncak peringatan Bulan Bung Karno (BBK) yang digelar PDIP di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Sabtu kemarin.

Menurut Erros, Andika Perkasa punya kans menjadi sosok alternatif pendamping ganjar setelah dua kandidat Cawapres, yakni Mahfud MD dan Sandiaga Uno, mendapat penolakan dari sejumlah petinggi PDIP. 

“Mahfud MD mendapat penolakan karena sikapnya serta faktor kontribusi pasokan dana dari calon Cawapres,” papar Erros dalam keterangan tertulisnya pada Senin (26/06/2023) di Jakarta.

Baca Juga :  Dapat Rekomendasi dari Partai PSI, Bambang Firdaus SE dan Syirajudin Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati Dompu siap Menangkan Pilkada Dompu

Selain itu, Mahfud memiliki ikatan emosional kuat dengan Prabowo lantaran pernah menjadi ketua tim pemenangan Prabowo pada periode lalu. Adapun Sandiaga Uno, mendapat penolakan dari petinggi PDIP karena kedekatannya dengan para pelaku bisnis yang dianggap kurang berempati pada rakyat.

Hal yang sangat bertentangan dengan apa yang diperjuangankan oleh Bung Karno. “Megawati belakangan ini sangat menaruh perhatian agar di masa-masa akhir jabatannya sebagai Ketua Umum, beliau ingin tetap dikenang sebagai sosok anak biologis dan anak ideologis Bung Karno,” tukas Erros.*(SR)

Berita Terkait

Wabup Intan Hadiri Acara Ramadan Maksimal Berkah PAIS Foundation
Wakil Ketua Penasehat Gekira Banten Dorong Umat Kristiani Berani Berpolitik Praktis
Korupsi Mengakar: Diskusi ETOS Bahas Dampak Mafia Migas dan Pupuk
Perayaan HUT ke-52 KSPSI: Mendorong Perlindungan Buruh dan Penegakan Hukum Impor Ilegal
Gerakan Rakyat Gelar Deklarasi dan Pelantikan DPP, Ketum DPP: Anies Baswedan Adalah Panutan Kami
ILUNI UI Berkolaborasi dengan Next Policy Gelar diskusi publik bertajuk “Mendorong Pertumbuhan Ekonomi dan Memperkuat Ketahanan Industri Nasional”
Kebijakan Industri dan Tantangan Regulasi: Mencari Solusi untuk Investasi dan Proteksi Produk Lokal
Strategi Meningkatkan Ketahanan Industri dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Berita Terkait

Senin, 24 Maret 2025 - 19:47 WIB

Wabup Intan Hadiri Acara Ramadan Maksimal Berkah PAIS Foundation

Minggu, 23 Maret 2025 - 02:13 WIB

Wakil Ketua Penasehat Gekira Banten Dorong Umat Kristiani Berani Berpolitik Praktis

Jumat, 7 Maret 2025 - 18:07 WIB

Korupsi Mengakar: Diskusi ETOS Bahas Dampak Mafia Migas dan Pupuk

Jumat, 28 Februari 2025 - 11:28 WIB

Perayaan HUT ke-52 KSPSI: Mendorong Perlindungan Buruh dan Penegakan Hukum Impor Ilegal

Kamis, 27 Februari 2025 - 19:01 WIB

Gerakan Rakyat Gelar Deklarasi dan Pelantikan DPP, Ketum DPP: Anies Baswedan Adalah Panutan Kami

Berita Terbaru

Daerah

PGN Bali Dukung PKS antara Kodam IX/Udayana dengan Unud

Rabu, 30 Apr 2025 - 22:07 WIB

Breaking News

Satu Juta Rumah untuk Nelayan, HNSI Bersatu Dukung Program Nasional

Rabu, 30 Apr 2025 - 19:13 WIB