Duh!! Laporkan Miras, Warga Diancam Diculik dan Dijual Organ Tubuh ke Kamboja

- Jurnalis

Senin, 28 April 2025 - 13:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KABUPATEN TANGERANG, Suararealitas.co – Polsek Pakuhaji terus menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran minuman keras (miras) ilegal yang marak di wilayah hukumnya. Pada Minggu malam (27/04/2025), petugas melakukan razia terhadap hiburan rakyat yang digelar oleh grup dangdut Hawai dan Amelia Nada di salah satu lokasi di Pakuhaji.

Dalam operasi tersebut, polisi berhasil mengamankan pelaku yang diduga kuat menjual miras secara ilegal dengan modus menyembunyikan botol-botol minuman beralkohol di dalam jok motor.

Kapolsek Pakuhaji, AKP Kuswandi, S.H., M.H., menyatakan bahwa razia ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menjaga ketertiban umum dan mencegah dampak negatif dari penyalahgunaan miras, terutama dalam kegiatan hiburan terbuka yang rentan disalahgunakan.

Namun, aksi tegas kepolisian ini mendapat reaksi keras dari sebagian pihak. Salah satu tamu hiburan bahkan sempat mengunggah status ancaman di WhatsApp, yang isinya mengintimidasi warga agar tidak melaporkan praktik ilegal tersebut. Isi ancaman itu berbunyi:

“Kalau masih suka ke hiburan jangan suka ngelapor-ngelaporin orang yang lagi jualan di hiburan, takut nanti ada yang nggak seneng sama ente, nanti ente bisa diculik terus dijual ke Kamboja organ tubuhnya. Jadi lah cowo yang elegan, bukan cowo yang lemes.”

Menanggapi ancaman tersebut, Kapolsek Pakuhaji menegaskan pihaknya tidak akan gentar.

Baca Juga :  Jasad Janin Bayi Ditemukan di Septic Tank RSUD Koja, Polisi Selidiki

“Kami akan menindak tegas segala bentuk intimidasi kepada masyarakat. Keamanan warga menjadi prioritas kami. Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk tidak takut melaporkan kegiatan ilegal di wilayahnya,” ujarnya.

Polsek Pakuhaji kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait ancaman tersebut, termasuk menelusuri identitas pengirim pesan dan motif di baliknya. Petugas juga meningkatkan patroli rutin di lokasi-lokasi rawan untuk memastikan situasi tetap kondusif.

Polsek menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan mendukung upaya kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman, serta tidak ragu melaporkan segala bentuk tindak kejahatan.

Berita Terkait

Miris! Oknum Pegawai Indomaret Diduga Lakukan Pencabulan Anak Dibawah Umur
Ribuan Alumni Boedoet 145 Hadiri Konser Iwan Fals di Jakarta Selatan
Gugatan Hukum dan Putusan Pengadilan Patahkan Klaim KLB Zulmansyah, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum Sah PWI
Vihara AVG Gelar Baksos Akbar “Light of Love 2025”: Bagikan 10.000 Kacamata, Cek Gula Darah, dan Makan Siang Gratis
PT Alakasa Industrindo, Tbk: Kinerja Kuartal I 2025 Meningkat Signifikan
World Cucumber Day, Kesegaran Berbalut Eksentrisme
Wine Palace Angkat Produk Lokal di National Wine Day 2025
Enthing Zainudin Kades Bulagor Genjot Pembangunan Infrastruktur

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 17:18 WIB

Miris! Oknum Pegawai Indomaret Diduga Lakukan Pencabulan Anak Dibawah Umur

Minggu, 15 Juni 2025 - 23:33 WIB

Ribuan Alumni Boedoet 145 Hadiri Konser Iwan Fals di Jakarta Selatan

Minggu, 15 Juni 2025 - 22:01 WIB

Gugatan Hukum dan Putusan Pengadilan Patahkan Klaim KLB Zulmansyah, Hendry Ch Bangun Masih Ketua Umum Sah PWI

Minggu, 15 Juni 2025 - 17:06 WIB

Vihara AVG Gelar Baksos Akbar “Light of Love 2025”: Bagikan 10.000 Kacamata, Cek Gula Darah, dan Makan Siang Gratis

Jumat, 13 Juni 2025 - 22:54 WIB

World Cucumber Day, Kesegaran Berbalut Eksentrisme

Berita Terbaru

Breaking News

Ribuan Alumni Boedoet 145 Hadiri Konser Iwan Fals di Jakarta Selatan

Minggu, 15 Jun 2025 - 23:33 WIB