Aktivis Koordinator Gembrata Choirul Umam Apresiasi Kinerja PT Nindya Karya

- Jurnalis

Jumat, 14 Februari 2025 - 17:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Ikatan Pemuda Pemerhati Pangan Indonesia (IP3I) sekaligus Aktivis Koordinator Gerakan Mahasiswa Barisan Jakarta (Gembrata), Choirul Umam. (Foto: suararealitas.co).

Ketua Ikatan Pemuda Pemerhati Pangan Indonesia (IP3I) sekaligus Aktivis Koordinator Gerakan Mahasiswa Barisan Jakarta (Gembrata), Choirul Umam. (Foto: suararealitas.co).

JAKARTA, suararealitas.co – Ketua Ikatan Pemuda Pemerhati Pangan Indonesia (IP3I) sekaligus Aktivis Koordinator Gerakan Mahasiswa Barisan Jakarta (Gembrata), Choirul Umam mengapresiasi kinerja PT. Nindya Karya.

“Saya sangat mengapresiasi atas kinerja PT. Nindya Karya dalam bentuk menjalankan fungsi sosial sebagai BUMN dengan komitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) kontruksi Indonesia dan juga memberikan bantuan sarana maupun prasarana bagi masyarakat,” ujar Umam sapaan akrabnya kepada suararealitas.co, Jumat (14/02/2025).

Adapun, PT. Nindya Karya berkomitmen meningkatkan kualitas SDM bangsa di bidang konstruksi Indonesia melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) sinergitas peningkatan hubungan kelembagaan dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi antara Kementerian Pekerjaan Umum dan BUMN Karya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tujuan dari MOU tersebut adalah untuk meningkatkan hubungan kelembagaan dan kolaborasi antara perguruan tinggi dengan BUMN dalam penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi.

Menurut Choirul Umam, BUMN secara harfiah adalah suatu perpanjangan tangan negara untuk menjalankan produksi yang penting bagi negara dan mensejahterakan hajat hidup orang banyak.

Baca Juga :  Kekuatan Abadi Lagu Lama dan Mengapa Melodi Masa Lalu Tetap Relevan

Diketahui, PT. Nindya Karya bersinergi dengan BUMN Karya memberikan bantuan sarana dan prasarana pendidikan yang berada di sekitar kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk terus mendukung kemajuan pendidikan Indonesia demi mencetak generasi muda yang berkualitas.

Bantuan ini diberikan ke empat sekolah, yakni SMPN 27, SMP 1 Muhammadiyah, SDN 023, dan SMAN 3 di Kecamatan Sepaku IKN.

Selain itu juga, PT. Nindya Karya memberikan bantuan air bersih kepada warga sekitar di Desa Suka Raja, Kecamatan Sepaku.

Kini, bantuan air bersih sudah resmi bisa digunakan dan dirasakan manfaatnya.

“Fungsi dari BUMN sebagaimana di ejawantahkan di pasal 33 ayat (2) dan Ayat (3) UUD 1945, BUMN bukan hanya sekedar mengejar keuntungan tetapi diharuskan menjalankan fungsi sosial (mensejahterakan rakyat) dan menjalankan amanat sila ke 5 Pancasila yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.

Baca Juga :  Opini: Merajut Kembali Hubungan Dosen dan Mahasiswa Melalui Dialog yang Setara

Maka, kata Umam, dapat ditarik kesimpulan bahwa PT. Nindya Karya sudah menjalankan tujuan luhur negara degan menjalankan amanat UUD 1945 pasal 33 ayat 2 dan 3, dan sila kelima pancasila dengan memajukan kesejahteraan umum dan berkontribusi memberikan bantuan kepada masyarakat dengan meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.

Umam pun berharap agar PT.Nindya Karya terus menjalankan komitmen tersebut dalam membantu masyarakat hingga menjalankan perusahaan dengan baik dan benar.

“Jika sesuai dengan amanat UU Nomor 19 Tahun 2003 Tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan UU Republik Indonesia nomor 40 tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas, PT. Nindya Karya dalam mengelola perusahaan yang baik dan benar (GCG) Good Corporate Governance dalam meningkatkan kinerja perusahaan, sudah meningkatkan transaksi yang wajar, dan independen, serta menjalankan fungsi kepatuhan dan managemen resiko,” pungkasnya.

Penulis : Mgh

Editor : Za

Berita Terkait

Dipilih Lagi Sebagai Ketum PWI Pusat, Mengapa Hendry Ch Bangun Layak dan Pantas ?
Perempuan dalam Kriket Bukan Hanya Menggenggam Bat Tetapi Mematahkan Batasan
Kekuatan Abadi Lagu Lama dan Mengapa Melodi Masa Lalu Tetap Relevan
Rahasia di Balik Garis-Garis Zebra Bukan Sekadar Pola, tapi Kunci Bertahan Hidup
Kentang: Rahasia di Balik Ketahanan Pangan Dunia
Kasus Korupsi di Indonesia: Pembungkaman Media dan Kegagalan Penegakan Hukum
Kebijakan Iuran BPJS Kesehatan bagi Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah
Opini Mengenai Malpraktik yang Terjadi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Berita Terkait

Selasa, 19 Agustus 2025 - 09:29 WIB

Dipilih Lagi Sebagai Ketum PWI Pusat, Mengapa Hendry Ch Bangun Layak dan Pantas ?

Minggu, 20 Juli 2025 - 20:48 WIB

Perempuan dalam Kriket Bukan Hanya Menggenggam Bat Tetapi Mematahkan Batasan

Minggu, 20 Juli 2025 - 20:37 WIB

Kekuatan Abadi Lagu Lama dan Mengapa Melodi Masa Lalu Tetap Relevan

Sabtu, 19 Juli 2025 - 13:12 WIB

Rahasia di Balik Garis-Garis Zebra Bukan Sekadar Pola, tapi Kunci Bertahan Hidup

Sabtu, 19 Juli 2025 - 13:10 WIB

Kentang: Rahasia di Balik Ketahanan Pangan Dunia

Berita Terbaru