Bekasi, Suararealitas.co – Maraknya peredaran obat keras terbatas dikota bekasi kini terlihat jelas semakin menjamur.
Seperti sebuah toko yang terletak di Jl. Wibawa Mukti II Kota Bekasi, terdapat suatu toko yang cukup menarik perhatian karena tampak bagian sangat nampak jelas seperti Vape Store.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun menelisik lebih dalam ternyata toko tersebut menjadi tempat yang menjadi lahan jual beli obat keras terselubung bagi para pemuda pemudi.
Diketahui jika toko yg nampak terlihat layaknya vape store tersebut ternyata hanya kamuflase guna mengelabuhi ptugas, kareng yang dijual pada toko tersebut nyatanya mrrupakan obat obatan keras.
Pertanyaan besar pun muncul: bagaimana ia bisa lolos dari jeratan hukum selama ini? Padahal tidak jauh dari lokasintersebut terdapat posko tiga pilar.
Praktik ini tak hanya menimbulkan keresahan, tetapi juga menimbulkan pertanyaan besar mengenai peran tokoh masyarakat, RT, dan RW setempat. Sebagai garda terdepan dalam menjaga lingkungan, seharusnya mereka lebih aktif dalam mencegah peredaran narkoba dan zat adiktif.
Ketidakhadiran peran mereka dalam kasus ini menjadi celah yang perlu dikaji lebih lanjut.
Tim resakai berhasil mendapati bukti nyata transaksi penjualan Tramadol antara penjual dan seorang remaja.
Fakta ini semakin memperkuat dugaan bahwa peredaran obat keras tanpa izin ini berjalan tanpa hambatan, seolah-olah dilindungi oleh payung hukum yang kuat.
Bahaya lain dari peredaran Tramadol tak bisa dianggap remeh. Obat ini, jika disalahgunakan, dapat menyebabkan adiksi, depresi pernapasan, bahkan kematian.
Tidak hanya para penjual, tetapi juga jaringan dan oknum yang melindungi mereka harus diusut tuntas hingga ke akarnya. Ketegasan hukum dan pengawasan yang ketat menjadi kunci untuk memutus mata rantai peredaran obat-obatan ilegal ini dan menyelamatkan generasi muda dari ancaman bahaya adiksi.
Kepercayaan publik terhadap penegak hukum juga dipertaruhkan dalam kasus ini. Tindakan yang tegas dan transparan sangat dibutuhkan untuk mengembalikan kepercayaan tersebut.